Jumat, 24 Januari 2014

KUTIPAN BUAT ARSITEK
koran1.jpg
Untuk seorang arsitek, lebih gampang merancang bangunan mewah dengan gaya arsitektur yang lagi populer atau dengan gaya hi-tech, yang dapat menunjukkan kekehebatan sang ide arsitek. Asal ada uang, segala gaya arsitektur dan teknologi struktur yang akan digunakan bisa terwujud.
Lalu bagaimana arsitek yang berjiwa idealisme?
Ingat akan perkataan salah satu dosen saya yang bernama Ir. Wahyu, “arsitek itu baru menjadi arsitek saat dia membangun rumah untuk kalangan bawah. Karena ide perancangan berasal dari ide arsitek sendiri, bagaimana merancang rumah sehat sederhana dengan biaya rendah dan perawatan mudah.”
Berbeda dengan arsitek yang membangun rumah mewah dan gedung bertingkat, karena arsitek hanya akan menjadi  “juru gambar” dari pemilik uang.

Ini yang kadang menjadi dilemma buat seorang arsitek,,memilih idealisame atau kemakmuran???

Tidak ada komentar:

Posting Komentar